Mencicipi Sajian Rawon dan Ayam Pedas Banyuwangi, Cara Santapnya Lebih Modern 

Baca Juga

Kuliner Yogya Versi Farel Tarek, Pedasnya Oseng Mercon hingga Sate Klathak yang Gurih 

Eva menambahkan, dia ingin mengeksplorasi dan mengangkat tradisi kuliner Nusantara, namun dengan pendekatan modern dan sesuai dengan standar Excelso. Selain Rawon Iga Sapi, menu nusantara lainnya yang dihadirkan oleh Excelso dalam Menu of The Month kali ini adalah Ayam Pedas Banyuwangi.

Hidangan yang menggunakan ayam sebagai bahan utama, dimasak dengan bumbu khas Banyuwangi, memiliki cita rasa pedas yang kuat, gurih, dan kaya akan rempah. 

Menu nusantara lainnya adalah Selat Solo, hidangan khas kota Solo yang mendapatkan pengaruh masakan Eropa. Nama "Selat" dipercaya berasal dari kata "Salad," karena hidangan ini mirip dengan salad daging versi Eropa, tetapi telah diadaptasi dengan bahan-bahan dan cita rasa khas lokal. Tak heran bila hidangan ini sering dianggap sebagai contoh akulturasi kuliner yang terjadi pada masa penjajahan Belanda, ketika pengaruh kuliner Eropa mulai masuk ke Indonesia.

Selat Solo yang diolah di Excelso menggunakan brisket sapi yang empuk dengan bumbu khas Jawa dilengkapi dengan, kentang, wortel, telur rebus, serta tempe goreng renyah.

Tak hanya makanan utama saja, Menu of the Month dari Excelso ini juga menghadirkan hidangan penutup seperti Ubi Brulee berupa perpaduan unik antara ubi tradisional yang disajikan dengan lapisan vanilla custard yang creamy, dilengkapi dengan lapisan gula yang dibakar hingga renyah. Hidangan ini menggabungkan unsur lokal dengan gaya penyajian ala Eropa. Serta tempe goreng crispy dan ragout ayam.