"Dan sekarang baru terserap sekitar 1,5 persen, jadi belum lebih dari Rp2,5 triliun yang terserap," kata Yustinus.
Kondisi inilah, menurut dia, yang membuat anggaran Covid-19 seolah-olah kecil. Padahal, dana yang sudah dialokasikan sangat besar. Hanya saja belum terserap secara maksimal.
"Maka itu kita terus dorong kesehatan, pelaku usaha, silakan manfaatkan, duitnya sudah disediakan," ucap Yustinus.