Selain itu, Francis juga meminta kepada Lion Air Group untuk menyosialisasikan standar pelayanan minimum terkait bagasi berbayar. Hal ini terkait soal hak-hak yang dimiliki penumpang saat mengeluarkan uang untuk membayar bagasi.
Yang tak kalah penting, kata dia, maskapai harus memastikan adanya peningkatan standar keamanan dan keselamatan akibat kebijakan baru Lion Air Group.
"Jangan sampai pencabutan (bagasi gratis) itu tidak dibarengi dengan peningkatan standar keselamatan serta keamanan bagasi," ujar dia.
Markus, pengguna jasa angkutan udara mengaku keberatan dengan rencana pencabutan itu. "Ini sosialiasinya sudah minim, terus tiba-tiba dengan bahwa akan ada penghapusan. Inikan tidak masuk akal," ujar saat ditemui di Bandara El Tari, Kupang.
Dia meniai apa yang dilakukan oleh Lion air dan Wings Air tak sebanding dengan pelayananan yang diterima oleh konsumen. Salah satunya soal keterlambatan keberangkatan pesawat yang selama ini terus terjadi.