Banyak Mainan Anak di Marketplace Tak Miliki SNI, APMI Dorong Kemendag Perketat Pengawasan

Oktiani Endarwati
Ilustrasi mainan anak. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Asosiasi Pengusaha Mainan Indonesia (APMI) mendorong pemerintah khususnya Kementerian Perdagangan (Kemendag) memperketat pengawasan Standar Nasional Indonesia (SNI) mainan anak yang dijual di marketplace. Pasalnya, banyak mainan anak yang dijual di marketplace tidak memiliki SNI.

Ketua Bidang Mainan Kayu APMI, Winata Riangsaputra, mengatakan pengusaha sangat mendukung kebijakan SNI mainan anak yang dikeluarkan pemerintah. Hanya saja, pengawasan terhadap SNI mainan anak masih kurang maksimal. Ini terbukti dari temuan beberapa barang yang dijual di marketplace tidak memiliki SNI.

"Beberapa barang yang dijual di marketplace itu tidak ada SNI tapi tidak ada tindakan untuk pengawasan barang-barang di marketplace," ujar Winata, dalam Market Review IDX Channel, Jumat (3/12/2021).

Dia menjelaskan, APMI sudah memberikan masukan kepada Kemendag bahwa di marketplace banyak barang yang beredar tanpa label SNI. Bahkan pernah ditemukan pemalsuan SNI di salah satu toko modern.

"Ini penyalahgunaan terhadap SNI produsen lokal. Jadi nomor SNI-nya sama, tapi yang satu produk lokal, satu lagi produk impor dari China," ungkap Winata.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Kemendag Musnahkan 16.591 Balpres Pakaian Bekas Impor Ilegal, Tindak Tegas Pelanggaran

Nasional
1 bulan lalu

4 Bos Perusahaan Dituntut 4 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Impor Gula

Nasional
2 bulan lalu

Kemendag Panggil Pengelola Gold's Gym Buntut Tutup Gerai, Singgung Ganti Rugi Member

Nasional
3 bulan lalu

Arab Saudi Borong Produk Makanan Indonesia Hampir Rp1 Triliun, Biskuit hingga Kopi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal