"Beliau selalu meminta Kemenkeu bekerja solid tetapi juga melihat proses transisi ini menjadi suatu upaya ketatanegaraan dan proses demokrasi yang baik tadi," tutur dia.
Menurutnya, untuk menjelaskan pandangannya tentang sosok Sri Mulyani membutuhkan waktu yang panjang. Namun, intinya Thomas menilai Sri Mulyani merupakan sosok pemimpin yang luar biasa.
"Beliau pemimpin luar biasa dari sisi manajerialnya, dan dari kepemimpinan dan pemahaman strategis bahwa Kemenkeu bisa bekerja sama supaya transisi pemerintahan satu dan lainnya berjalan lancar karena simpulnya di Kemenkeu," kata Thomas.
Perlu diketahui, Thomas Djiwandono masuk menjadi anggota tim gugus tugas sinkronisasi Prabowo-Gibran di bidang keuangan. Lalu, pada 18 Juli 2024, Presiden Joko Widodo melantik Thomas sebagai Wamenkeu II.
Pelantikan ini disinyalir sebagai upaya memuluskan proses transisi dari pemerintahan Presiden Jokowi ke Prabowo. Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam sejumlah kesempatan menyebut Thomas adalah calon pemimpin di Kemenkeu yang bermula saat menjadi pimpinan Tim Sinkronisasi.