Cara Richard Branson Manjakan Pegawai Virgin Group

Rahmat Fiansyah
Pendiri sekaligus Pemilik Virgin Group, Richard Branson. (Foto: AFP/Phillip Faraone)

LONDON, iNews.id – Miliarder asal Inggris, Richard Branson selama ini dinilai sebagai pebisnis yang visioner namun nyentrik. Tak hanya itu, dia juga dikenal mempunyai empati yang tinggi kepada orang lain, termasuk para pegawai di perusahaannya, Virgin Group.

Saat diwawancarai New York Times bersama anak perempuan sulungnya, Holly Bronson belum lama ini, Richard mengkritisi perlakuan perusahaan di AS terhadap pegawainya.

“Di Amerika, cara orang-orang diperlakukan oleh perusahaan sangat kejam. Jatah liburan (setahun) hanya dua atau tiga minggu, jam kerja tidak fleksibel, tidak ada seorangpun yang boleh bekerja dari rumah. Jatah berlibur itu sangat mengerikan. Di Virgin, Holly telah memperbaikinya,” kata pria yang gemar berlibur ke pantai itu.

Menanggapi hal tersebut, Holly mengatakan, dia telah mempelajari bagaimana ayahnya membangun sebuah bisnis.

“Ayah selalu mengizinkan orang-orang untuk bekerja dimanapun yang mereka inginkan. Selama pekerjaan Anda beres, tidak masalah bekerja dari mana. Dan ayah telah membuktikan bahwa dia bisa membangun bisnis seperti layaknya rumah bagi karyawan,” katanya.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Bisnis
3 tahun lalu

Kisah Pria Disleksia Sukses Jadi Pemilik Perusahaan Pariwisata Luar Angkasa

Bisnis
3 tahun lalu

Cerita Miliarder Kehilangan Rp27 Triliun saat Pandemi, Minta Bantuan Negara tapi Ditolak

Bisnis
3 tahun lalu

Perusahaan Roket Milik Konglomerat Inggris PHK 85 Persen Karyawan

Internasional
4 tahun lalu

Sekjen PBB Sindir Para Miliarder Wisata ke Luar Angkasa: Jutaan Orang di Bumi Kelaparan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal