SHANGHAI, iNews.id - China dan Uni Eropa sepakat untuk memulai pembicaraan terkait rencana pengenaan tarif impor mobil listrik buatan China yang diimpor ke pasar Eropa. Menteri Ekonomi Jerman, Robert Habeck mengaku telah diberitahu oleh Komisioner UE, Valdis Dombrovskis bahwa akan ada negosiasi konkret mengenai tarif tersebut.
Mengutip CNBC International, hal ini diketahui setelah Menteri Perdagangan China Wang Wentao dan Wakil Presiden Eksekutif Komisi Eropa Dombrovskis setuju untuk memulai konsultasi mengenai penyelidikan anti-subsidi Uni Eropa terhadap kendaraan listrik China.
“Ini merupakan hal baru dan mengejutkan karena belum mungkin untuk mencapai jadwal negosiasi yang konkrit dalam beberapa minggu terakhir,” ucap Habeck di Shanghai dikutip, Senin (24/6/2024).
Habeck menambahkan, ini merupakan langkah pertama dan masih banyak lagi yang diperlukan untuk membicarakan tarif impor kendaraan listrik.
“Kita masih jauh dari akhir, tapi setidaknya, ini adalah langkah pertama yang tidak mungkin dilakukan sebelumnya,” tuturnya.
Sebelumnya, Habeck menyampaikan bahwa pintu Uni Eropa terbuka untuk berdiskusi mengenai tarif impor terhadap ekspor China.