JAKARTA, iNews.id - Target penerimaan cukai dalam Rancangan Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2021 mencapai Rp178,47 triliun. Angka itu naik 3,6 persen dibandingkan target tahun ini.
Pada 2021, penerimaan cukai ditargetkan berasal dari cukai hasil tembakau Rp172,75 triliun dan sisanya berasal dari cukai Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA), cukai Etil Alkohol (EA), dan penerimaan cukai lainnya Rp 5,71 triliun.
Direktur Teknis dan Fasilitas Cukai Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Nirwala Dwi Heryanto mengatakan, setiap kebijakan cukai didasarkan empat pilar kepentingan.
"Dalam menerapkan tarif cukai, kita punya empat pilar yang mendasari kami merencanakan adanya kenaikan tarif cukai pada tahun 2021," ujar Nirwala, pada Minggu (23/8/2020).
Empat pilar kebijakan cukai tersebut, kata Nirwala, yaitu pengendalian konsumsi, optimalisasi penerimaan negara, keberlangsungan tenaga kerja, dan peredaran rokok ilegal.