JAKARTA, iNews.id - Perang Rusia-Ukraina sejak Kamis (24/2/2022) diprediksi memberikan dampak pada sejumlah perusahaan besar. Rusia bahkan telah mendapatkan sejumlah sanksi dari berbagai negara, termasuk dalam aspek ekonomi.
Sejumlah perusahaan internasional yang beroperasi di Rusia diprediksi akan menerima lebih banyak sanksi dari blok barat.
Sejumlah orang kaya Rusia bahkan harus menelan kerugian, salah satunya yang dialami pengusaha Roman Abramovich. Akibat perang tersebut, pemilik Chelsea itu dikabarkan rugi Rp9,7 triliun.
Mengutip berbagai sumber, Senin (28/2/2022), berikut perusahaan-perusahaan besar yang diprediksi bakal rugi karena invasi Rusia ke Ukraina:
Perusahaan minyak asal Inggris ini merupakan investor asing terbesar di Rusia. Adapun BP memiliki 19,75 persen saham di Rosneft yang merupakan perusahaan minyak nasional Rusia.