Diduga Biarkan Rusia Hindari Sanksi, Departemen Kehakiman AS Selidiki Binance

Aditya Pratama
Departemen Kehakiman Amerika Serikat (AS) tengah menyelidiki apakah Binance digunakan secara ilegal membiarkan Rusia menghindari sanksi AS dan memindahkan uang. (Foto: Antara)

“Kebijakan kami memberlakukan pendekatan tanpa toleransi untuk pendaftaran ganda, identitas anonim, dan sumber uang yang tidak jelas,” tulis keterangan perusahaan.

Diketahui, Binance telah bergulat dengan berbagai investigasi kriminal dan peraturan. Salah satu tindakan paling signifikan oleh AS untuk menindak industri mata uang kripto terjadi pada bulan Maret, ketika regulator derivatif Washington menuduh bahwa Binance telah melanggar aturannya selama bertahun-tahun.

Binance menegaskan pihaknya serius kewajiban hukumnya dan bekerja sama dengan regulator dan penegak hukum. Salah satu pendiri Binance, Changpeng Zhao membantah banyak masalah yang dituduhkan dalam gugatan perdata yang diajukan pada bulan Maret oleh Commodity Futures Trading Commission.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Trump Sebut AS Negara Terkaya di Dunia Setelah Perang Tarif

Internasional
3 hari lalu

Diplomasi Rudal, Kim Jong Un Pamer Senjata Nuklir Baru untuk Rayu Rusia dan China?

Internasional
3 hari lalu

China Peringatkan Trump soal Ancaman Tarif 100%: Bukan Begitu Cara Jalin Hubungan

Internasional
3 hari lalu

Diancam Tarif 100% oleh Trump, China: Kami Tidak Takut!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal