"Kami mendukung cerita kami, yang didasarkan pada dokumen dan wawancara dari kesaksian pribadi (pramugari SpaceX)," bunyi pernyataan Nicholas Carlson di Twitter.
Mengutip dokumen dan wawancara yang dilakukan, Business Insider melaporkan bahwa pramugari tersebut bekerja sebagai anggota awak kabin berdasarkan kontrak untuk armada jet perusahaan SpaceX.
Pramugari itu, menuduh Elon Musk memperlihatkan alat kelaminnya yang sedang ereksi kepadanya, menggosok kakinya tanpa persetujuan, dan menawarkan untuk membelikannya kuda dengan imbalan pijatan erotis.
Business Insider bahkan menyebut telah mendapat tanggapan dari Elon Musk atas pemberitaan tersebut. Dalam laporan itu, Elon Musk mengatakan seharusnya ada lebih banyak lagi dari cerita tersebut, karena dia tak mungkin melakukan pelecehan seksual hanya sekali dalam 30 tahun karirnya.
"Jika saya cenderung terlibat dalam pelecehan seksual, ini tidak mungkin menjadi kasus yang pertama kali terungkap dalam 30 tahun karir saya," kata Elon Musk seperti dikutip Business Insider.