Duh! Jastip Bikin Pengusaha Ritel Merugi, Berapa Besarannya?

Suparjo Ramalan
ilustrasi jastip merugikan pengusaha ritel (ist)

JAKARTA, iNews.id - Pengusaha ritel mengaku rugi besar imbas membanjirnya bisnis jasa titipan (jastip) untuk produk impor ilegal. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), Budihardjo Iduansjah.

Menurut Budihardjo pelaku usaha ritel harus menanggung rugi lantaran populernya jasa titipan. Namun, ia belum bisa mengungkapkan besaran kerugiannya.

“Mengenai kerugian dari (akibat meningkatnya) jastip, saya rasa kerugiannya besar, tapi nilai kan susah kita bicara,” ujar Budihardjo saat konferensi pers, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/224). 

Menurutnya, bila praktik ilegal usaha jastip ditutup, maka potensi kerugian bisa dihindari para pengusaha ritel, sekalipun sulit untuk menentukan nilai kerugian yang dapat dihindari. 

Pada dasarnya, kaya Budihardjo, industri ritel mencatat perputaran uang di industri ritel per tahunnya mencapai Rp550 triliun. Angka ini berdasarkan data tahun 2019 lalu. 

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
6 hari lalu

Prabowo Terima Dubes Rusia dan Pengusaha di Istana, Apa yang Dibahas?

Bisnis
11 hari lalu

Kisah Sukses Miliarder Mark Cuban, Pernah Jualan Kantong Sampah 

Nasional
23 hari lalu

Pendiri Alam Sutera The Ning King Meninggal Dunia di Usia 94 Tahun

Bisnis
1 bulan lalu

Pengusaha Kartini Muljadi Meninggal Dunia di Usia 95 Tahun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal