Dukung Percepatan Transisi Energi, Suryanesia Raih Pendanaan Awal Rp31 Miliar

Michelle Natalia
Founder dan CEO Suryanesia, Rheza Adhihusada. (Foto: dok SINDO)

Menurut dia, Indonesia sebagai negara dengan populasi terbesar ke-4 di dunia yang diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-4 pada tahun 2050, sangat berperan penting dalam penyelesaian masalah perubahan iklim. 

"Kami sangat senang dapat membantu klien kami melakukan penghematan sekaligus go green, dan dengan demikian hal tersebut dapat mempercepat transisi Indonesia menuju energi terbarukan,” ujar Rheza.

Dia menjelaskan, Suryanesia berkomitmen untuk memberikan kemudahan kepada klien dengan menyediakan layanan end-to-end, termasuk memberikan edukasi kepada klien, pelayanan teknik, dan manajemen regulasi untuk memastikan klien tetap merasa tenang dalam menikmati penghematan energi. 

Tim Suryanesia juga melakukan kajian struktural yang komprehensif serta memberikan rekomendasi penguatan untuk memastikan bangunan klien aman untuk pemasangan panel surya.

Sementara Founding Partner Intudo Ventures, Patrick Yip, mengatakan penawaran Solar-as-a-Service dari Suryanesia membantu pemangku kepentingan komersial dan industri untuk mengurangi jejak karbon sambil meningkatkan keuntungan.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
19 hari lalu

Hari Sumpah Pemuda, Dirut Pertamina: Pemuda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Nasional
19 hari lalu

PLTN Jadi Opsi Strategis Transisi Energi Nasional, Ditargetkan Beroperasi Mulai 2032

Bisnis
3 bulan lalu

BRI Raih Penghargaan Kehati ESG Award 2025, Bukti Komitmen Keuangan Berkelanjutan

Bisnis
3 bulan lalu

Ketahanan Energi Jadi Prioritas, DEN Kejar Target Produksi Migas 1 Juta Barel

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal