Etilen Glikol di Obat Sirop, Kemenperin Dorong Industri Farmasi Monitoring dan Evaluasi Produk

Advenia Elisabeth
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita meminta industri farmasi monitoring dan evaluasi produk terkait ditemukan etilen glikol di obat sirop. (Foto: dok Kemenperin)

"Sementara untuk propilen glikol dan polietilen glikol masih belum dapat diproduksi dalam negeri dan harus dilakukan impor," ujarnya. 

Menindaklanjuti kasus itu, Kemenperin telah melakukan koordinasi dengan industri farmasi yang produknya mengandung cemaran EG dan DEG melewati ambang batas aman. Industri menyatakan tidak ada penggunaan bahan baku EG maupun DEG pada proses produksi, sehingga EG dan DEG diduga berasal dari cemaran bahan baku tambahan lain yang disebutkan di atas.

“Sebagai tindak lanjutnya, industri terus melakukan evalusi internal, pengujian kandungan cemaran bahan baku pada laboratorium independen, serta berkoordinasi untuk melakukan penarikan produk dari pasar. Hal ini sejalan dengan komitmen industri farmasi untuk memproduksi produk obat yang aman, berkasiat, dan bermutu,” tutur dia.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Mobil
2 hari lalu

Tarik Ulur Kemenperin dan Kemenko Perekonomian soal Insentif Otomotif, Industri Terombang-ambing

Mobil
17 hari lalu

Pemerintah Siapkan Insentif Otomotif, Skema Mirip saat Covid-19

Nasional
21 hari lalu

BPJPH dan Kemenperin Teken Kerja Sama Perkuat Ekosistem Industri Halal 

Aksesoris
31 hari lalu

Michelin Lakukan PHK Massal di Indonesia, Kemenperin Turun Tangan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal