Gelombang PHK Menghantui Berbagai Sektor, Ini Strategi Kemenaker

Iqbal Dwi Purnama
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Sekjen Kemenaker), Anwar Sanusi. (Foto: dok iNews)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyoroti gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang menghantui berbagai sektor. Tak hanya perusahaan teknologi digital, PHK juga memukul industri manufaktur dan tekstil. 

Terkait dengan itu, Kemenaker menyiapkan sejumlah strategi untuk menghadapi tantangan resesi di tahun depan yang diperkirakan akan membuat gelombang PHK semakin masif. 

Sekjen Kemenaker, Anwar Sanusi, mengatakan salah satu strategi yang disiapkan adalah Pusat Pasar Kerja (PaskerID) digital yang akan dioptimalkan untuk memudahkan korban PHK mendapatkan pekerjaan baru.

Dia menjelaskan, PaskerID terintegrasi dalam situs pelayanan digital SIAPkerja (Sistem dan Aplikasi Pelayanan Ketenagakerjaan) dimana berbagai layanan ketenagakerjaan seperti layanan peningkatan kompetensi (Skill Hub), layanan sertifikasi kompetensi (Serti Hub), layanan penempatan (Karir Hub), hingga pengembangan dan pendampingan kewirausahaan (Biz Hub). 

"Solusi atau pekerjaan baru bagi pekerja yang terkena PHK telah disiapkan oleh pemerintah melalui beberapa program yang terintegrasi seperti bursa kerja, program JKP, dan program Kartu Prakerja," kata Anwar Sanusi, dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (25/11/2022).

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Amazon PHK 14.000 Karyawan, 40 Persen Insinyur Terdampak

Nasional
18 hari lalu

Kemnaker Rayu Manajemen Ban Michelin Batalkan PHK

Nasional
21 hari lalu

Dasco Sidak ke Pabrik Michelin di Bekasi, Pastikan Proses PHK Dihentikan Sementara

Mobil
22 hari lalu

Permintaan Mobil Listrik di Dunia Melambat, Produsen Lakukan PHK 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal