Sementara itu, korporasi raksasa minyak seperti BP dan Shell mengumumkan rencana untuk keluar dari operasi dan usahanya di Rusia.
Ketatnya stok di tingkat global sedikit diredam dengan upaya Amerika Serikat dan sekutunya yang tengah membahas rencana rilis terkoordinasi pasokan minyak mentah untuk mengurangi minimnya ketersediaan. Rilis itu diperkirakan bisa mencapai antara 60 juta dan 70 juta barel.
"Kemungkinan rilis cadangan minyak itu akan membatasi kenaikan harga minyak untuk saat ini," tulis analis Commonwealth Bank of Australia dalam sebuah catatan.