"Kami berharap kinerja ini semakin mendorong dan menginspirasi sektor keuangan dan perusahaan keuangan syariah tentunya untuk melantai di bursa," ucapnya.
Hery mengatakan, pasca merger tiga bank syariah BUMN, BSI menjadi bank terbesar ketujuh di Indonesia. Per 30 Desember, aset bank mencapai Rp240 triliun dengan pembiayaan Rp157 triliun, Dana Pihak Ketiga (DPK) Rp210 triliun, dan modal inti Rp22,6 triliun.
Mantan wakil direktur utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk itu menyadari tugas berat yang diembannya di BSI. Dia berkomitmen terus melakukan transformasi, menyempurnakan proses bisnis, hingga mendorong penggunaan teknologi digital.