Instrumen ini, katanya, yang memonitor inflasi di daerah-daerah. Sehingga begitu terdeteksi potensi inflasi, maka subsidi transportasi mampu mengendalikannya.
“Inilah yang menjelaskan kenapa inflasi relatif terkendali, harga-harga kebutuhan pokok terkendali. Karena ini yang telah dilakukan presiden, bekerja sama dengan jajarannya bahkan sampai di daerah-daerah,” ungkap Bahlil.
Menurut Bahlil, rumus menekan inflasi ala Jokowi ini pun tidak ada dalam buku, termasuk literatur ekonomi biasa.
Sebagai informasi, hasil jajak pendapat Indikator pada 11-17 April 2023, menempatkan 1.220 responden dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen, mendapati jika approval rating Jokowi kini berada di angka 78,5 persen.
Bahlil pun mengapresiasi angka 78,5 persen tersebut karena tertinggi tertinggi dibanding pemimpin dunia lainnya.
"Tingkat kepuasan rakyat kita sebesar 78,5 yang harus dicatat ini tingkat kepuasan tertinggi dibanding pemimpin dunia yg lain. Modi 78 persen terakhir, Prdana menteri India. Nah sekarang Bapak Lresiden jokowi 78,5 persen," tutur Bahlil.