Jokowi Restui Merger Damri dan PPD, Erick Thohir Sebut agar Tak Tumpang Tindih

Suparjo Ramalan
Presiden Jokowi merestui merger atau penggabungan Perusahaan Umum (Perum) Damri dan Perusahaan Pengangkutan Djakarta (Perum PPD). (Foto: Ist)

Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan, Kementerian BUMN mengusulkan Penyertaan Modal Negara (PMN) Tahun Anggaran 2023 untuk Perum Damri sebesar Rp870 miliar. 

PMN itu lantaran perusahaan akan menjalankan penugasan dan pengembangan usaha baik penyediaan armada untuk jalur perintis, Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), armada bus listrik untuk perkotaan melalui buy the service, serta meningkatkan kapasitas bisnis perusahaan.

"Damri juga cukup lama tidak terima PMN, ini untuk perintis karena cukup banyak penugasan dari Kemenhub untuk daerah-daerah baru, termasuk mereformasi bus listrik di kota besar, seperti di Jakarta, Medan, dan Surabaya. Pelan-pelan kota-kota ini akan melakukan konversi seluruh busnya jadi bus listrik," ucapnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
6 hari lalu

Menhaj Sebut Biaya Haji 2026 Tinggal Tunggu Keppres

Megapolitan
21 hari lalu

Pramono Kenang Kelahiran Hari Santri: Kebetulan Saya Terlibat 

Buletin
26 hari lalu

Luhut Sebut segera Terbit Keppres terkait Skema Pembayaran Utang Kereta Cepat

Nasional
2 bulan lalu

Penjelasan Garuda Indonesia soal Rencana Merger dengan Pelita Air

Nasional
2 bulan lalu

Prabowo Siapkan Keppres Pembentukan Komisi Reformasi Polri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal