Dengan mendorong pembangunan IKN Nusantara, lanjutnya, investasi yang dulu hanya berpusat di Jawa dan Sumatra, kini tersebar ke berbagai daerah lain, termasuk Kalimantan.
“Saat ini pembangunan Indonesia jauh lebih merata. Banyak industri baru tumbuh di Kalimantan, seperti pembangunan industri energi baru di Kalimantan Utara, serta pembangunan Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur,” ungkap Menko Luhut.
Dia mengungkapkan, pembangunan IKN Nusantara diperuntukkan bagi generasi muda yang akan menikmatinya di masa mendatang. Itu sebabnya, IKN Nusantara dibangun dengan konsep kota modern yang canggih.
“Bentuknya tak akan kalah dengan pembangunan kota modern Neom di Arab Saudi, Dubai di Uni Emirat Arab, serta Shenzhen di China. Di sinilah para pemuda, termasuk GAMKI, harus memainkan perannya, karena banyak sekali lapangan kerja serta program-program UMKM terbuka luas,” tutur Menko Luhut.
Lalu seperti apa kecanggihan Kota Neom dan Shenzen?
Neom adalah kota masa depan Arab Saudi yang diperkenalkan sejak 2017, dengan konsep smart city dan ramah lingkungan. Nama Neom merupakan singkatan dari Neo-Mustaqbal. Neo diambil dari kata New dengan arti baru dan mustaqbal diambil dari bahasa Arab yang berarti masa depan.