Namun, Nasrullah menekankan bahwa penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak tidak menular pada manusia, melainkan hanya sesama hewan ternak.
"Kementerian Pertanian dan juga pemerintah daerah telah melakukan intervensi pengendalian wabah dan pencegahan agar penyebaran PMK pada hewan tidak semakin meluas," kata dia.
Nasrullah menuturkan, pihaknya optimistis tidak ada kelangkaan hewan ternak untuk kurban pada hari raya Iduladha mendatang. Dia mengatakan, kebutuhan hewan ternak untuk kurban biasanya hanya 10 sampai 20 persen dari total populasi yang ada.
"Untuk Iduladha kami optimistis Insya Allah (hewan ternak) tersedia. Pengalaman-pengalaman sebelumnya hanya 10-20 persen dari populasi yang dipakai," ucapnya.