Kisah Kakek Berjenggot Putih di Logo KFC, dari Kondektur hingga Miliki Bisnis Waralaba Mendunia

Viola Triamanda
Harland David Sanders, pendiri KFC. (Foto: Istimewa)

Sambil mengelola pom bensin, saat itulah dia mulai membuka restoran kecil-kecilan. Restoran kecilnya menghadirkan menu andalan, yakni ayam goreng tepung renyah yang awalnya diniatkan untuk bisa dicicipi oleh orang-orang yang mengisi bensin.

Ternyata restoran kecil tersebut disambut antusias mengingat rasa ayamnya yang lezat. Hal ini membuat Sanders memindahkan restorannya ke tempat yang lebih besar sehingga para pembeli bisa menikmati ayam goreng dengan nyaman. 

Tingginya minat masyarakat terhadap ayam gorengnya kala itu yang membuat dia diangkat menjadi Kolonel oleh Gubernur Ruby Laffoon pada tahun 1935.

Kemudia pada tahun 1952 dia mulai berpikir untuk menekuni bisnis ayam goreng ini dan berniat untuk membuka waralaba sebagai upaya memperluas bisnisnya. Saat inilah ia mulai memberi nama untuk ayam gorengnya yakni Kentucky Fried Chicken atau yang dikenal sebagai KFC hingga saat ini.

Waralaba pertamanya dibeli oleh Pete Harman, yang menjalankan sebuah restoran di Salt Lake City. Restoran pertamanya yang berada dipinggir jalan mulai keturunan pamor akibat pembatasan lalu lintas daerah tersebut. Sanders kemudian menjual restoran pertamanya di tahun 1955. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
2 tahun lalu

Induk Pengelola KFC Indonesia Catat Rugi Rp196,2 Miliar di Kuartal I-2024

Bisnis
2 tahun lalu

Penjualan Starbucks, KFC, dan McDonald's Kompak Turun, Kenapa?

Bisnis
2 tahun lalu

Pengelola KFC (FAST) Alami Rugi Bersih Rp5,56 Miliar di Semester I 2023

Bisnis
3 tahun lalu

KFC Hengkang dari Rusia, Ini Restoran Penggantinya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal