Luhut Sebut Bulog Bakal Akuisisi Perusahaan Beras di Kamboja

Iqbal Dwi Purnama
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, saat ini pemerintah sudah menugaskan Perum Bulog untuk membeli perusahaan beras dari Kamboja. (Foto: Istimewa)

Dalam kesempatan yang berbeda, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan, biaya untuk pengadaan beras impor tahun 2024 mencapai lebih dari Rp30 triliun. Pengadaan beras impor bertujuan untuk menjaga ketersedian bahan pangan di dalam negeri.

Arief menjelaskan, harga beras Rp30 triliun itu diperkirakan hanya untuk 3 juta ton beras. Sehingga, untuk memenuhi kuota impor tahun 2024 sebanyak 3,6 juta ton diperlukan anggaran lebih dari Rp30 triliun.

"3 juta ton (beras) yang dari luar negeri itu senilai Rp30 triliun lebih," ucap Arief beberapa waktu lalu.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Serangan Artileri Thailand Bakar Pasar di Kamboja, 1 Orang Tewas

Internasional
5 jam lalu

Kamboja Tegaskan Tak Rekrut Tentara Bayaran Asing Lawan Thailand, Singgung Harga Diri Bangsa

Internasional
9 jam lalu

Panas! Kamboja Tuduh Thailand Pakai Bom Klaster di Konflik Perbatasan

Internasional
9 jam lalu

Jet Tempur F-16 Thailand Gentayangan di Langit Kamboja, Phnom Penh Protes Singgung Piagam PBB

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal