Menhub Ramal Harga Tiket Pesawat Cuma Bisa Turun 10 Persen, Kenapa?

Iqbal Dwi Purnama
ilustrasi harga tiket pesawat (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memproyeksi harga tiket pesawat paling besar hanya bisa turun 10 persen saja. Hal tersebut setelah menimbang beberapa aspek komponen dalam pembentukan harga tiket.

Budi menjelaskan setidaknya ada 4 komponen yang dihitung ulang dalam rangka menurunkan harga tiket pesawat. Misalnya pajak impor suku cadang, pengaturan harga avtur, pajak PPN, review cost rute penerbangan.

Namun, dalam prosesnya hanya ada 2 komponen tiket yang bisa menjadi faktor dalam penurunan harga tiket, yaitu penurunan pajak impor suku cadang dan pengaturan harga avtur saja.

"Jadi kalau kita bicara yagn lebih pasti nomor 1 dan 2, itu penurunan sekitar 10 persen, tapi kita masih menunggu final dari kedua hal tersebut," ujar dia saat ditemui di Kompleks DPR RI, Senin (9/9/2024).

Lebih lanjut, Budi mengatakan pengaturan harga avtur dilakukan dengan cara membuka pintu masuk bagi para perusahaan asing penjual avtur. Sehingga tidak terjadi monopoli penjualan avtur yang saat ini dilakukan oleh PT Pertamina saja.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Destinasi
12 jam lalu

Kemenpar Bagi-Bagi Paket Wisata Libur Nataru 2025, Banyak Diskon Tiket Pesawat!

Nasional
2 hari lalu

Ini Jadwal Diskon Tiket Kereta hingga Kapal pada Periode Nataru

Nasional
5 hari lalu

Kemenhub Ungkap Maskapai Kerap Naikkan Harga Tiket Pesawat Sebelum Beri Diskon

Nasional
5 hari lalu

Kemenhub bakal Kaji Diskon Tiket Pesawat ke Daerah Terdampak Bencana Banjir Sumatra

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal