JAKARTA, iNews.id - Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan seluruh negara di dunia bertanggung jawab untuk melawan perubahan iklim dan ikut serta bertanggung jawab dalam aksi global untuk mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK), termasuk Indonesia.
Demikian diungkapkannya dalam agenda workshop bersama dengan Japan Cooperation Center Petroleum and Sustainable Energy (JCCP) bertajuk 'Joint Workshop for Economic Methods and Technology fo Zero Carbon Community' di kantor Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM Jakarta, Senin (6/11/2023).
"Setiap negara berkontribusi terhadap emisi GRK, sehingga ini menjadi tanggung jawab global dalam melawan perubahan iklim," tutur Arifin, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian ESDM.
Arifin menjelaskan, setiap negara memiliki sumber energi baru terbarukan (EBT). Namun masih terdapat kendala-kendala untuk memanfaatkan sumber EBT tersebut menjadi energi utama yang digunakan di masing-masing negara.