Pada awalnya, dia memposting tiga blog di situs webnya dan satu video di YouTube per minggu. Dia berbagi tips untuk berbagai teknik perekaman dan pengeditan, serta ulasan produk dan wawancara dengan musisi dan produser.
Pada tahun pertamanya sebagai YouTuber, view hariannya melonjak dari sekitar 60 view per hari menjadi 2.000 per hari. Seiring bertambahnya jumlah penonton, dia melihat peluang untuk memonetisasi konten.
"Awalnya, saya menghasilkan 200 hingga 1.000 dolar AS per bulan melalui sponsor video dan pendapatan iklan. Untuk mendapatkan kesepakatan ini, saya membuat kit pers yang membagikan lalu lintas situs web dan demografi pembaca saya, dan mengirimkannya ke merek yang membuat produk yang diinginkan audiens saya. Saya juga menawarkan mereka tempat di video YouTube saya atau tempat iklan spanduk di blog saya," tuturnya.
Namun pada 2010, dia menemukan kunci untuk bisnis yang lebih menguntungkan, yakni membangun dan meluncurkan produk digital sendiri, seperti eBook atau kursus online, yang mengajarkan keterampilan berharga yang dipelajarinya kepada banyak orang.
Kemudian dia meningkatkan bisnis produksinya pada 2012. Dan hari ini, dia telah menjual lusinan kursus online dan komunitas online khusus anggota melalui The Recording Revolution. Biayanya berkisar dari 67 hingga 397 dolar AS.
Dari Oktober 2018 hingga September 2019, dia menghasilkan penjualan sebesar 1 juta dolar AS. Dan pada 2021, setelah berhenti memproduksi konten sehari-hari, The Recording Revolution menghasilkan sekitar 40.000 dolar AS per bulan.
"Bisnis kedua saya, yang mengajarkan orang cara memonetisasi pengetahuan dan hasrat mereka seperti yang saya lakukan diluncurkan pada 2018. Selama enam bulan terakhir, saya telah menghasilkan 120.000 dolar AS per bulan dalam pendapatan pasif dari kursus online" ucap Cochrane.
Saat ini, sekitar 2.800 pemilik bisnis menggunakan produk pelatihannya. Tujuannya adalah untuk membantu mereka mengembangkan bisnis online sambil bekerja dengan waktu lebih sedikit.