Pengusaha Buka Suara soal Penyebab Harga Minyak Goreng Masih Mahal di Pasaran

Advenia Elisabeth
Mahalnya harga minyak goreng di pasaran disebabkan beberapa hal, salah satunya harga CPO global yang masih mahal. (Foto: MPI/Advenia Elisabeth)

JAKARTA, iNews.id - Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) Sahat Sinaga mengungkapkan alasan di balik mahalnya harga minyak goreng di pasaran. Padahal, pemerintah sudah berupaya berbagai cara, salah satunya melarang ekspor Crude Palm Oil (CPO). 

Dia mengatakan, harga minyak goreng yang melonjak itu karena harga CPO di pasar global masih mahal. 

"Kalau minyak goreng kemasan itu berjalan sesuai dengan mekanisme pasar, artinya bila harga CPO di pasar global atau ex PTPN (KPB) masih mahal, maka harga minyak goreng kemasan masih akan mahal juga," ujar Sahat saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Rabu (11/5/2022).

Soal distrubusi minyak goreng curah yang bekum merata, Sahat menuturkan hal itu di luar kendali pengusaha minyak goreng. Pasalnya, pengusaha tidak punya keahlian untuk mendistribusikan minyak goreng curah sampai ke pasar rakyat secara merata. 

"Inti masalah sekarang itu bukan di bagian produsen minyak goreng, tapi bagaimana menyalurkan produk bersubsidi ini secara cepat," kata dia.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Mentan Amran Tindak Tegas 2 Produsen Minyak Goreng Naikkan Harga di Atas HET 

Nasional
6 hari lalu

Konsumsi Minyak Sawit Nasional Tahun Ini Naik 5,13%, Tembus 18,5 Juta Ton

Nasional
9 hari lalu

Daftar Harga Pangan 15 Desember: Aneka Ikan Naik, Beras hingga Cabai Turun

Nasional
15 hari lalu

Hakim Djuyamto Melawan usai Divonis 11 Tahun Kasus Suap Vonis Lepas CPO, Ajukan Banding

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal