"Itu jadi opsi yang dipilih masing-masing mahasiswa yang bersangkutan. Terkadang pinjaman melalui bank memerlukan anggunan, dan tidak semua orang memiliki kartu kredit. Ini adalah opsi lain yang ditawarkan sehingga mahasiswa bisa tetap kuliah dengan membayar BPP," tutur dia.
Naomi menjelaskan ITB pada dasarnya bekerja sama dengan LKBB yang terdaftar dan diawasi oleh OJK. Terlebih, LKBB DanaCita merupakan pinjol yang bergerak khusus di bidang pendidikan dan telah digunakan oleh banyak perguruan tinggi.
"ITB bekerja sama dengan sebuah Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) atau nonbank yang terdaftar dan diawasi OJK. LKBB yang dimaksud ini khusus bergerak di bidang Pendidikan. Selain ITB terdapat banyak PTN/PTS yang bekerja sama dengan LKBB yang dimaksud," kata Naomi.
Ia pun berharap semua opsi yang ditawarkan ITB bisa memudahkan mahasiswanya untuk membayar uang kuliah.
"Kerja sama ini tentu menguntungkan bagi masyarakat atau mahasiswa, karena terdapat kemudahan dalam membayar uang kuliah. Selain melalui beragam bank yang dapat dipilih; melalui Virtual Account (VA) dan kartu kredit master/visa, juga menyediakan opsi pilihan (system financial technology) LKBB yang akan membantu masyarakat atau mahasiswa yang tidak dapat membayar langsung melalui fasilitas cicilan," kata dia.