Menurut Anne, peningkatan operasional tersebut dimungkinkan karena meningkatnya produktifitas perusahaan di masa pandemi untuk mendukung ekonomi nasional. Dari segi penyediaan sarana KRL, sebelum pandemi untuk melayani 1,2 juta pengguna per hari KAI commuter menyiapkan 86 rangkaian KRL.
Namun di masa pandemi, untuk mendukung mobilitas yang sehat dengan tetap jaga jarak, KAI Commuter dapat menyiapkan 94 rangkaian KRL meskipun volume pengguna belum mencapai 50 persen dari volume pengguna sebelum pandemi.
Anne menuturkan, operasional KAI Commuter selama pandemi juga sangat dipengaruhi aturan kegiatan masyarakat termasuk di sektor transportasi.
"Saat ini, kami semakin adaptif karena harus mampu beradaptasi dengan perubahan pola operasi dan layanan KRL sesuai aturan terbaru," ucap Anne.