Perajin Tahu Tempe Sulit Raup Untung Imbas Kenaikan Harga Kedelai Impor

Advenia Elisabeth
Perajin tahu tempe mengeluhkan fluktuasi harga kedelai yang dipasok importir telah menembus Rp11.500 per kg, dan membuat perajin sulit mendapatkan keuntungan. (foto: dok. iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Perajin tahu tempe mengeluhkan fluktuasi harga kedelai. Pasalnya, harga kedelai yang dipasok importir saat ini menembus Rp11.500 per kilogram (kg).

Ketua Umum Gabungan Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Gakoptindo) Aip Syarifuddin menuturkan, dengan kenaikan harga kedelai membuat perajin sulit mendapatkan keuntungan. 

"Sehingga harga daripada tempe atau tahu yang diproduksi kalau kami membeli harga kedelainya itu sekilonya di harga Rp 11.000 lalu kami jual tempe Rp11.500 per kg, itu hampir tidak ada untung. Tidak ada cerita upah pekerja karena memang dikerjakan sendiri. Belum lagi kalau diluar Pulau Jawa, itu bisa tembus Rp12.000 per kg, belum daerah lainnya," ujar Aip dalam konferensi pers, Minggu (13/2/2022).

Oleh karena itu, Gakoptindo meminta kepada pemerintah agar dapat menetapkan harga kedelai impor yang stabil, sehingga setiap harinya tidak ada lagi perubahan-perubahan harga yang mempersulit perajin. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
19 hari lalu

Purbaya bakal Setop Impor Pakaian Bekas, Ancam Blacklist Importir

Nasional
1 bulan lalu

Menkeu Purbaya Prihatin 99 Persen Busana Muslim RI Impor dari China

Nasional
1 bulan lalu

Apa Itu Certificate of Origin yang Jadi Alasan SPBU Swasta Batalkan Beli BBM Impor Pertamina?

Nasional
1 bulan lalu

Menkeu Purbaya Sampaikan Pesan ke Importir Ilegal: Sekarang Gak Bisa Lari Lagi!

Nasional
1 bulan lalu

Terungkap! Antam Masih Impor 30 Ton Emas dari Australia dan Singapura

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal