Perkuat Industri Asuransi, Kementerian BUMN Bakal Bentuk Perusahaan Patungan Baru 

Suparjo Ramalan
Pemerintah bakal membentuk perusahaan patungan di sektor asuransi yang berasal dari BUMN. (Dok. iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah bakal membentuk perusahaan patungan (joint venture) di sektor asuransi. Nantinya, perusahaan ini berasal dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, kemungkinan terbesar perusahaan patungan berasal dari Holding BUMN Asuransi, Penjaminan, dan Investasi, Indonesia Financial Group (IFG). 

"Sebenarnya IFG dari dulu kita sempat diskusi bahwa apakah kita buat joint venture di bawahnya, nanti kita lihat. Ke depan kita akan terbuka misalnya ada joint venture baik di level IFG atau anak usaha IFG," ujar Tiko, sapaan akrabnya, Senin (30/5/2022). 

Tak hanya itu, Kementerian BUMN akan membuka kesempatan bagi investor swasta untuk bergabung dalam perusahaan patungan di sektor asuransi tersebut. Saat ini, proses kajian dan penggodokan masih dilakukan. 

Langkah pendirian joint venture ini untuk memperkuat ekosistem asuransi dalam negeri. Di mana, diharapkan BUMN asuransi dapat mengelola asuransi agar lebih terukur dan mampu memenuhi kewajiban bagi pemegang polis. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
4 hari lalu

MNC Life Tunjukkan Komitmen Perlindungan, Serahkan Klaim Asuransi Jiwa kepada Keluarga Tertanggung

Nasional
16 hari lalu

Mensesneg Ungkap Nasib Kartika Wirjoatmodjo usai Tak Jabat Wamen BUMN

Nasional
23 hari lalu

Gelar Rapat Paripurna Hari Ini, DPR Siap Sahkan RUU BUMN Jadi UU 

Nasional
23 hari lalu

Revisi UU BUMN Disahkan Besok di Paripurna, Kementerian BUMN Ganti Status Jadi Badan  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal