Edy menjelaskan pada Juli 2020 karet Sumut diekspor ke-34 negara dengan sebesar 70,4 persen dipasarkan keenam negara yakni China 24 persen, Amerika Serikat (14,7 persen), Jepang (11,1 persen), India (8,1 persen), Turki (6,8 persen), dan Malaysia 5,8 persen. "Diharapkan permintaan terus naik agar ekspor meningkat lagi karena produksi karet tren meningkat, " katanya.
Produksi karet pada Juli 2020 sebesar 35.999 ton atau meningkat 19 persen dibanding volume bulan Juni 2020.
Edy, mendorong kenaikan harga jual di pasar bursa. Harga karet SIR 20 di Bursa Singapura (SGX) hingga posisi 18 Agustus untuk kontrak September 2020 sebesar 1,31 dolar AS.