JAKARTA, iNews.id - PT Pertamina (Persero) merombak besar-besaran jajaran direksi dan komisaris anak usaha. Langkah itu sebagai transformasi BUMN yang diamanahkan Menteri BUMN Erick Thohir.
Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relation Pertamina, Agus Suprijanto menyebut, komitmen untuk mencapai visi perusahaan dan aspirasi pemegang saham dalam transformasi menuju Pertamina sebagai perusahaan global energi. Perseroan menargetkan nilai pasar 100 miliar dolar AS pada 2024 sekaligus melanjutkan agenda utama transisi energi ke depan.
"Transformasi melalui restrukturisasi holding dan subholding yang sudah berjalan sejak pertengahan Juli 2020 merupakan langkah strategis karena merupakan inisiatif yang dilakukan untuk bisa beradaptasi dengan perubahan ke depan," ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Senin (15/2/2021).
Dia memaparkan Pertamina harus bergerak lebih lincah, cepat serta efektif untuk penguatan bisnis eksisting dalam mengelola dan menyediakan energi bagi kepentingan masyarakat. Bahkan perseroan harus berlari kencang melakukan pengembangan bisnis yang lebih luas, terutama di bidang energi baru dan terbarukan.
Salah satu kelanjutan proses transformasi ini adalah penunjukan dan pengukuhan jajaran direksi subholding Pertamina dan anak usahanya hari ini
“Hadirnya direksi baru akan menjadi energi tambahan untuk mendorong peningkatan kinerja subholding dan anak usahanya. Ini dapat memperluas portofolio bisnis Pertamina di masa depan, menjawab tantangan untuk lebih jauh bergerak ke pengembangan usaha di luar rantai nilai energi konvensional, seperti energi baru terbarukan dan teknologi digital,” kata Agus.