Menurutnya, saat ini serapan hasil TBS petani di pabrik kelapa sawit tidak seimbang. Di mana dari data Apkasindo terdapat 118.118 pabrik kelapa sawit yang himpun di 22 provinsi Apkasindo sudah mengurangi pembelian TBS dari petani.
"Bahkan dari laporan Apkasindo pada tanggal 29 Juni 2022 paling tidak ada 68 pabrik yang sudah tutup (tidak menerima TBS) dan juga sebagaian lagi buka tutup, artinya karena tangki timbun mereka sudah penuh," ucapnya.
Dirinya mengatakan, sebenarnya pemerintah tidak perlu membebankan dengan peraturan PE, BK, DMO/DPO dan FO, sehingga pabrik kelapa sawit dapat membeli tbs dari para petani.
"Untuk mengeluarkan CPO yang ada di pabrik pabrik supaya pabrik bisa kembali membeli TBS petani dan yang paling penting adalah mengurangi beban tersebut. Tetapi beban yang tidak biasanya itu, pada kondisi yang sudah berlimpah CPO dalam negeri itu harus disingkirkan terlebih dahulu atau istilah kami itu relaksasi," tuturnya.