JAKARTA, iNews.id - Skema perdagangan continuous auction dinilai lebih dapat mewujudkan mekanisme price discovery atau proses penemuan dan pembentukan harga saham dalam Papan Pemantauan Khusus (PPK).
Hal ini dinilai lebih baik daripada full periodic call auction (FCA) dalam blind order book PPK yang tidak menampilkan kolom permintaan beli (bid) dan penawaran jual (offer).
“Ada studi dari luar negeri di mana continuous market itu lebih efektif, lebih benar untuk price discovery.” ucap Praktisi Pasar Modal Kartika Sutandi dalam iNews Malam ‘Gejolak Pasar Saham karena FCA’, dikutip Minggu (16/6/2024).
Dalam continuous auction atau yang selama ini dilakukan, pesanan beli atau jual dapat diperdagangkan secara langsung. Sedangkan dalam FCA, order beli/jual tidak diperdagangkan secara langsung, melainkan menunggu fase perjumpaan harga (matching).
Hal yang membedakan continuous auction dengan call auction adalah soal volatilitias, dan sensitivitas terhadap order hingga ukuran (volume).