Proyek Kereta Cepat JKT-BDG Pekerjakan 2.000 Tenaga Kerja China, Tenaga Lokal 10.000

Michelle Natalia
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah (kiri) dan Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Chandra Dwiputra (kanan) saat meninjau progres kereta cepat Jakarta-Bandung di Jakarta, Senin (27/7/2020). (Foto: MNC/Michelle Natalia)

JAKARTA, iNews.id - PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) mengutamakan pekerja lokal dalam pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Saat ini, jumlah pekerja lokal lima kali lipat dibandingkan pekerja asing.

Berdasarkan data, pekerja lokal yang terlibat dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung 10.000 orang. Adapun pekerja yang berasal dari China sekitar 2.000 orang. Dengan demikian, proyek ini menyerap 12.000 tenaga kerja.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan, keberadaan tenaga kerja China dalam proyek strategis nasional (PSN) tersebut sudah sesuai aturan.

"Saya pastikan pengerjaannya sudah sesuai RPTKA (Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing), dan juga perbandingan pekerja China dibanding lokal 1:5," ujar Ida di Jakarta, Senin(27/7/2020).

Dia meminta masyarakat tak khawatir dengan keberadaan tenaga kerja China. Pasalnya, PT KCIC selaku kontraktor proyek mengutamakan pekerja lokal. Apalagi, kehadiran pekerja China hanya sementara.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Rosan, Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh

Nasional
24 hari lalu

Temui Airlangga, Bos KCIC: Restrukturisasi Utang Whoosh Kami Serahkan ke Danantara

Nasional
31 hari lalu

Kasus Whoosh, KPK Ungkap Ada Tanah Milik Negara Dijual lagi ke Negara

Nasional
1 bulan lalu

Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal