JAKARTA, iNews.id - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT RMK Energy Tbk (RMKE) melalui anak usahanya PT Royaltama Mulia Kencana (RMUK), bekerja sama menggarap 2,5 juta ton batu bara mulai tahun 2023.
PTBA dan RMKE telah menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understansing/MoU) untuk menggarap 2,5 juta ton batubara PTBA yang dapat ditingkatkan sampai dengan 1 juta ton setiap tahunnya mulai tahun 2023.
Melalui MoU tersebut, Grup RMKE atau afilisasinya juga akan membangun dan merawat hauling road mulai dari tambang PTBA, menyediakan jasa logistik batu bara dari proses loading & unloading angkutan kereta api, stockpile services, loading tongkang/barge hingga transshipment menuju mother vessel.
Direktur Utama Perseroan, Tony Saputra, mengatakan kolaborasi RMKE dan PTBA dapat menyempurnakan sinergi kedua belah pihak bersama PT KAI dalam mengimplementasikan pengangkutan batu bara yang seamless di Sumatera Selatan.
Solusi pelayanan jasa logistik RMKE yang terintegerasi dengan jalur kereta api milik PT KAI, dapat membantu PTBA mengoptimalkan sumber batu bara yang melimpah,
sehingga kerja sama ini memiliki mutual benefit bagi ketiga entitas.