Selama Pandemi, Ekspor Buah-Buahan Indonesia Capai Rp5,590 Triliun

Jeanny Aipassa
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Foto: Istimewa)

“Dalam masa pandemi Covid-19 ini, permintaan buah-buahan dari dalam negeri maupun luar negeri meningkat cukup besar. Hal ini menjadi peluang yang besar bagi pelaku usaha dan petani buah-buahan untuk dapat memenuhi permintaan pasar dalam negeri dan luar negeri,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto secara virtual dalam acara Ekspor Perdana Dengan Feeder Khusus yang diselenggarakan di Pelabuhan Panjang, Provinsi Lampung, pada Minggu (29/8).

PT Great Giant Pinnaple yang mendorong korporasi petani melalui kemitraan dengan pola Creating Shared Value, secara rutin akan melakukan ekspor canned pineapple dengan sejumlah 350 TEUs atau setara dengan 6.300 ton per minggu melalui rute Panjang - Singapura dengan tujuan akhir ke Amerika dan Eropa.

Saat ini, dengan mulai menggeliatnya aktivitas ekonomi dibeberapa negara mengakibatkan tingginya biaya freight, terbatasnya jumlah kontainer kosong, hingga HM.4.6/242/SET.M.EKON.3/08/2021 kelangkaan equipment dan space di kapal. Hal ini terjadi akibat infrastruktur pelabuhan masih berupaya untuk mengantisipasi kenaikan mendadak permintaan angkutan laut.

Kolaborasi bisnis yang dapat memperluas jaringan usaha juga dapat memberikan perubahan positif, karena secara tidak langsung akan memaksa pelaku bisnis untuk keluar dari zona nyaman bisnis ke arah perubahan yang lebih baik. Kolaborasi antara PT Great Giant Pinnaple dengan Meratus Line merupakan salah satu solusi yang baik untuk mengatasi kendala-kendala logistik yang ada.

“Saya mengucapkan selamat kepada PT Great Giant Pineapple dan Meratus Samarinda atas kerjasama yang dilakukan untuk melayani ekspor dari Provinsi Lampung dengan rute reguler Panjang-Singapura sehingga pengiriman ekspor
pertanian menjadi lebih lancar dan tentunya akan mendorong berkembangnya perusahaan shipping line nasional yang dapat berkolaborasi dengan perusahaan swasta, mengingat bisnis ekspor di Indonesia 95 persen melalui laut,” ujar Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso yang hadir secara langsung pada acara tersebut.

Turut hadir dalam acara tersebut, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Corporate Affairs PT Great Giant Pineapple Welly Soegiono, Chief Exceutive Officer PT Meratus Line Farid Belbouab, Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT IPC TPK Pelabuhan Panjang, David Sirait, Asisten Deputi Fasilitas Perdagangan Tatang Yuliono, Asisten Deputi Pengembangan Logistik Nasional Erwin Raza dan Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis Hortikultura Yuli Sri Wilanti. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
7 hari lalu

Menkeu Purbaya Ungkap Alasan Ancam Bekukan Bea Cukai

Nasional
10 hari lalu

Bea Cukai Ungkap Modus Baru Under Invoicing: Ekspor Rokok, tapi Isinya Air Mineral

Mobil
16 hari lalu

Indonesia Jadi Basis Produksi, Suzuki Mulai Ekspor Fronx dan Satria ke Asia Tenggara

Nasional
28 hari lalu

87 Kontainer Langgar Ekspor Turunan CPO, Kapolri: Kerugian Rp2,8 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal