JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mengumumkan pembukaan seleksi calon aparatur sipil negara atau ASN. Pengumuman disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan alokasi khusus fresh graduate sebesar 690.822 formasi.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menjelaskan bahwa tahun ini pemerintah juga memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate untuk mengikuti seleksi, baik untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya talenta digital, dan banyak sektor penting lainnya.
Anas merinci, total rekrutmen ASN pada 2024 mencapai 2,3 juta formasi. Adapun, pemerintah pusat mendapat formasi kebutuhan 429.183 yang terdiri atas 207.247 calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 221.936 bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Kemudian, formasi instansi daerah sebesar 1.867.333 yang terdiri atas 483.575 CPNS dan 1.383.758 PPPK. Formasi PPPK di instansi daerah dialokasikan untuk guru sebanyak 419.146, tenaga Kesehatan sebesar 417.196, serta 547.416 formasi untuk tenaga teknis.