"Setelah kita hitung, memang kondisi di lapangan tidak memungkinkan untuk kita menunggu sampai produksi INKA. Jadi, kita sudah usulkan untuk ada penambahan impor 12 trainset," ujarnya.
Meski sinyal impor KRL bekas dilakukan tahun ini, dia mengatakan, masih ada satu kali pertemuan dengan Luhut Binsar Pandjaitan.
"Dan ini lagi mau kita rapatkan dengan Pak Menko Marves segera," ujarnya.
Sementara itu, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) selaku operator KRL menyatakan bahwa akan menjalankan 3 opsi untuk dapat melayani 2 juta penumpang di masa mendatang.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menjelaskan, 3 opsi tersebut, yakni pembelian 16 trainset dari PT INKA, pengadaan impor KRL bekas dari Jepang, dan pembaharuan pada teknologi kereta yang akan dipensiunkan atau retrofit.
Anne menjelaskan, terkait rencana berapa jumlah kereta yang akan diimpor atau kereta yang akan diretrofit masih dalam kajian lebih lanjut.