Sumber Mineral Global Bakal Bangun Smelter Nikel usai 2 Tahun Listing di Bursa

Iqbal Dwi Purnama
Sumber Mineral Global Abadi menerapkan kebijakan dividen sebesar 30 persen yang pembayarannya dimulai tahun 2025. (Foto: Dok. SMGA)

Sejalan dengan penyelengaaran IPO SMGA, Julius menyampaikan bahwa Perseroan membidik target pertumbuhan revenue yang jauh lebih besar pada tahun-tahun berikutnya lewat perluasan penjualan batu bara dan nikel kepada industri tanah air. Dalam aksi korporasi ini, perseroan menawarkan sebanyak 1,75 miliar saham atau 20,00 persen dari modal ditempatkan dan disetor. Dengan harga yang ditetapkan, perseroan berpotensi meraup dana segar sebesar Rp183,75 miliar.

Seluruh dana hasil IPO akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka pengadaan nikel dan batu bara sesuai kegiatan bisnis yang dijalankan perseroan sebagai pembayaran atas pembelian nikel dan batu bara dari supplier perseroan, guna memenuhi kontrak pengadaan dengan pihak-pihak.

“Pertama kami melihat bahwa banyak sekali hal yang kita capai, pertama kita akan membangun industri untuk pertumbuhan revenue, tahun ini kita targetkan revenue sampai Rp1 triliun, tahun kemarin hanya sekitar Rp300 miliar,” ucapnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
9 hari lalu

Resmi Listing di BEI, Harga Saham SUPA Tembus ARA

Bisnis
12 hari lalu

Jumlah IPO Turun Tahun Ini, OJK Beberkan Penyebabnya

Nasional
24 hari lalu

Relawan Bela Jokowi: Bandara Khusus Bukan Kali Pertama Terjadi di IMIP

Nasional
24 hari lalu

Eksklusif! Terungkap, TKA China Tempati Posisi Pimpinan hingga Tukang Sapu di IMIP

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal