Tolak Bantuan Pemerintah AS, Boeing Pilih Berutang

Suparjo Ramalan
Pesawat Boeing 787 Dreamliner. (Foto: AFP)

SEATTLE, iNews.id - Boeing memastikan tak akan meminta bantuan dari pemerintah AS untuk saat ini. Pabrikan pesawat tersebut lebih memilih menerbitkan surat utang demi memperkuat posisi keuangan.

"Kami tidak berencana untuk mencari dana tambahan lewat pasar modal atau bantuan pemerintah AS saat ini," kata CEO Boeing, Dave Calhoun, dikutip dari CNBC, Jumat (1/5/2020).

Boeing sebelumnya meminta bantuan kepada pemerintah AS senilai 60 milar dolar AS pada Maret 2020 karena perusahaan tertekan wabah virus corona (Covid-19). Dana itu termasuk untuk operasional mitra bisnis, General Electric dan Spirit Aerosystems, yang masuk dalam rantai pasok industri pesawat.

Sementara pemerintah federal AS sudah menyetujui bantuan untuk korporasi senilai 17 miliar dolar AS. Dari bantuan tersebut, Boeing mendapatkan persetujuan bantuan dana 2,2 miliar dolar AS.

Calhoun mengatakan, Boeing memutuskan menerbitkan surat utang senilai 25 miliar dolar AS. Tenor surat utang tersebut terbagi dalam tujuh seri dengan jatuh tempo antara tiga hingga 40 tahun. Transaksi tersebut diperkirakan selesai 4 Mei.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

KPK Gelar Audiensi dengan Garuda Indonesia, Ingatkan Risiko Korupsi Pengadaan Pesawat Baru

Internasional
2 bulan lalu

Trump Ancam Blokir Suku Cadang Boeing ke China: Pesawat Mereka Tak akan Bisa Terbang!

Internasional
3 bulan lalu

4 Pramugari Gugat Boeing gara-gara Panel Pintu Pesawat 737 Max 9 Meledak 

Bisnis
4 bulan lalu

Airlangga soal Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing: Baru DP

Nasional
4 bulan lalu

Prabowo Mau Borong 50 Pesawat Boeing dari AS, Ini Alasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal