JAKARTA, iNews.id - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyampaikan bahwa pihaknya tengah mengkaji ulang sistem transaksi tol nontunai nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF). Hal ini dilakukan setelah batalnya uji coba penerapan sistem tersebut di ruas Tol Bali Mandara awal bulan ini.
Basuki mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima batalnya uji coba MLFF disebabkan karena terdapat masalah internal di PT Roatex Indonesia dengan induk usaha Roatex di Hungaria.
"Ya lanjut terus (progresnya), itu kan (masalah) internal saja. Saya memang belum dapat laporan resmi BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol), tapi kalau saya tanya ada apa ini? Itu hanya internal. Tidak ada pengaruhnya ke proyek," ujar Basuki di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (7/6/2023).
Dia menambahkan, salah satu evaluasi yang terus dilakukan terkait masalah potensi kerugian yang dialami oleh para Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) akibat lolosnya kendaraan yang tidak membayar.
"Makanya kan lagi disusun PP-nya kan, ini tunggu PP-nya, bagaimana sanksinya (kendaraan yang tidak bayar). Kalau ada yang kena sanksi bagaimana, kalau di Hungaria kan memang berbeda. Itu PP-nya belum disahkan dan disepakati," tuturnya.