Wacana Pembentukan Dewan Moneter, Faisal Basri Nilai Bertentangan UUD 1945

Antara
Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri menilai wacana pembentukan Dewan Moneter bertentangan dengan UUD 1945. (Foto: Antara)

Faisal menuturkan DPR memiliki pemahaman yang salah dalam memberi respons terhadap krisis yang diakibatkan pandemi Covid-19, karena sebenarnya sektor keuangan masih berada pada kondisi baik.

“Apa salahnya moneter ini? Semua kita lihat tadi kan enggak ada salah moneter karena yang salah tax ratio kecil, turun terus, gagal menarik pajak dari sektor ekonomi terus tumbuh,” katanya.

Dia menyarankan agar DPR dapat fokus pada upaya-upaya pemerintah dalam menangani Covid-19 karena akan memberikan dampak berantai pada berbagai sektor dan pertumbuhan ekonomi. “Sektor-sektor lain tidak semakin buruk kalau Covid-19 diselesaikan dengan cepat,” ujar Faisal.

Dia menegaskan semakin cepatnya pemerintah memberi kepastian terkait berakhirnya Covid-19 maka akan semakin cepat masyarakat menggunakan uangnya untuk konsumsi.

Faisal menyebutkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) di perbankan masih sangat tinggi, yaitu 8 persen yang mengindikasikan masyarakat lebih banyak menabung untuk berjaga-jaga daripada melakukan konsumsi.

“Itu karena masyarakat menghadapi ketidakpastian selesainya Covid-19. Masalahnya di fiskal dan kementerian teknis, tapi ini moneter yang diobok-obok solusinya,” kata Faisal.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Wow! Nilai Transaksi BI-FAST Tembus Rp25.000 Triliun sejak Diluncurkan 

Nasional
3 hari lalu

Purbaya soal Redenominasi Rupiah: Wewenang BI, Bukan Tahun Ini atau 2026

Nasional
3 hari lalu

BI Pastikan Rencana Redenominasi Rupiah Sudah Matang, Masuk Prolegnas 2025-2029

Nasional
3 hari lalu

BI Buka Suara soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1, Jamin Dilakukan Hati-Hati

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal