JAKARTA, iNews.id - Pandemi Covid-19 membuat Anna Magalona merenungkan nasibnya sebagai pegawai kantoran biasa. Anna cemas akan pekerjaannya karena sewaktu-waktu bisa diberhentikan.
Dikutip dari Business News, untuk menghilangkan kecemasannya, Anna memutuskan untuk membuka kedai kopi sebagai pekerjaan sampingnya. Dia membuka kedai kopi bernama “But First, Coffee” pada Agustus 2020. Cabang pertamanya berada di kondominium sewaannya.
Bisnisnya sukses dan berkembang pesat, dan setelah membuka cabang keempatnya, Anna memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya untuk fokus pada bisnisnya. Dengan tekad dan strategi pemasaran yang baik, kedai kopinya semakin banyak diminati di mana-mana.
Diketahui, saat ini Anna memiliki 15 cabang di seluruh Filipina. Bahkan, torehan ini dia capai hanya dalam waktu satu tahun. Seperti pengusaha sederhana lainnya, Anna mengakui meskipun berharap untuk sukses, dia tidak menyangka akan secepat itu.
“Saya hanya benar-benar ingin usaha sampingan itu bisa memberi kompensasi dan setidaknya sama dengan gaji perusahaan saya, kalau-kalau saya kehilangan pekerjaan karena pandemi," ujar Anna dikutip. Sabtu (22/1/2022).
Anna menyebut bahwa dirinya memulai usaha kedai kopi dengan modal sebesar 6.000 Peso Filipina atau setara Rp1,67 juta. Sebagai pecinta kopi, dia mencoba dan menguji resepnya sendiri.
“Semuanya sangat tidak pasti pada masa itu. Saya pribadi merasakan ketidakpastian itu. Jadi, saya menggunakan ketidakpastian itu sebagai motivasi untuk sesuatu atau membuat sesuatu yang akan menangkap saya jika sesuatu terjadi pada karir saya,” ucapnya.