Waskita Karya Gagal Bayar Obligasi Rp135,5 Miliar, Jatuh Tempo 6 Agustus

Dinar Fitra Maghiszha
Waskita Karya menyatakan tidak dapat melakukan penyetoran pembayaran bunga ke-12 dan pelunasan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I tahun 2020. (Foto: Sindo)

Sebagai informasi, PT Pemeringkat Efek Indonesia atau Pefindo sebelumnya memberikan peringkat 'idD' atas Obligasi Berkelanjutan IV tahap I tahun 2020. Artinya adalah 'default', yang berarti perusahaan gagal untuk menyelesaikan kewajiban utang jangka panjang, sekaligus tidak memiliki kapasitas untuk melunasi utang.

Menilik laporan keuangan WSKT per Juni 2023, perseroan masih menggenggam kas dan setara kas senilai Rp1,72 triliun. Jumlah ini berkurang sekitar Rp503 miliar, menyusul serangkaian pengeluaran untuk pemasok, hingga pembayaran atas aktivitas operasional.

Waskita juga masih menanggung defisit rugi senilai Rp12,01 triliun, akibat pembengkakan kerugian di semester I 2023 sebesar Rp2,23 triliun.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Bisnis
6 hari lalu

Kajian Integrasi Waskita-Hutama Karya Ditargetkan Rampung Tahun Depan

Megapolitan
6 hari lalu

Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Tembus 74,37 Persen, Ditargetkan Rampung Juni 2026

Bisnis
18 hari lalu

Wijaya Karya Kantongi Restu Perpanjangan Jatuh Tempo Obligasi, Lanjutkan Restrukturisasi Utang 

Nasional
26 hari lalu

Bendungan Rukoh Siap Difungsikan, Waskita Karya Kebut Proyek Pengarah

Nasional
27 hari lalu

Istana Ungkap Patriot Bond Laris Diburu Investor, Tembus Rp50 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal