Risiko Tidak Melakukan Pemadanan NIK NPWP, Wajib Pajak Patut Tahu!

Wikku D Nugroho
Risiko Tidak Melakukan Pemadanan NIK NPWP (Foto: Ist.)

JAKARTA, iNews.id - Risiko tidak melakukan pemadanan NIK NPWP jadi informasi penting yang patut untuk diketahui masyarakat. Pemadanan NIK dengan NPWP paling lambat dilakukan pada 31 Desember 2023. 

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan terus melakukan himbauan kepada wajib pajak untuk melakukan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) menjadi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). 

Sebagai informasi, penggunaan NIK sebagai NPWP rencananya akan diimplementasikan pada pertengahan 2024 nanti. Hal itu bersamaan dengan peluncuran core tax administration system. 

Lantas, apa risiko tidak melakukan pemadanan NIK NPWP? Berikut iNews.id akan memberikan informasi mengenai hal itu dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (29/12/2023). 

Risiko Tidak Melakukan Pemadanan NIK NPWP

DJP mencatat sebanyak 12 juta dari 72 juta NIK belum melakukan pemadanan NIK dan NPWP, per 22 November 2023. Di sisi lain, sebanyak 59,3 juta NIK telah dapat digunakan sebagai NPWP. 

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Payment ID bakal Diluncurkan 17 Agustus 2025, Pendeteksi Seluruh Transaksi Masyarakat RI

Nasional
5 bulan lalu

Cek BSU Dengan NIK: Begini Cara Tahu Kamu Dapat atau Tidak

Nasional
5 bulan lalu

Manipulasi Ratusan KTP dengan Modus Iming-Iming MBG, Pria di Nganjuk Ditangkap Polisi

Telco
7 bulan lalu

Pemerintah Ingatkan 1 NIK Hanya Bisa Punya 3 Nomor per Operator Seluler

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal