Penguatan sektor properti di bursa saham ini bukan tanpa alasan. Hal ini karena mayoritas emiten sempat melesat pada perdagangan pekan lalu. Emiten properti seakan dibakar semangatnya oleh kabar insentif berupa diskon 100 persen Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk rumah akan diperpanjang oleh pemerintah hingga akhir tahun ini.
Sebelumnya, pemerintah akan memperpanjang periode pemberian insentif berupa diskon 100 persen PPN untuk rumah dengan harga hingga Rp5 miliar.
Selain itu, prospek berakhirnya era suku bunga tinggi juga menopang saham properti pada hari ini. Ditambah lagi, sektor properti diprediksi terus melesat setelah Ketua Satgas Perumahan Tim Transisi Prabowo-Gibran, Hashim Djojohadikusumo mengungkap rencana mendirikan Kementerian Perumahan terpisah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan.
Langkah ini juga sejalan dengan rencana Presiden terpilih Prabowo untuk menggeber program 3 juta rumah yang terdiri atas 2 juta rumah di pedesaan dan kawasan 3 T, serta 1 juta rumah di kawasan perkotaan.
Tak hanya itu, pemerintahan baru tersebut juga berencana menghapus PPN di sektor perumahan sebagai salah satu efisiensi.
Berikut rekomendasi saham dari MNC Sekuritas yang bisa dikoleksi:
- BSDE (1360 - 1470)
- PTPP (482 - 520)
- APLN (134 - 140)