Defisit APBN 2022 Rp460,4 Triliun, Sri Mulyani: Lebih Cepat Sehat dari Amanat UU

Michelle Natalia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati saat menghadiri Rapat Paripurna DPR, Selasa (11/7/2023). Foto: dok Kemenkeu

JAKARTA, iNews.id - Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2022 menunjukkan defisit sebesar Rp460,4 triliun atau sebesar 2,35 persen terhadap PDB.

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan defisit APBN 2022 lebih rendah dari tahun 2020 yang sebesar 4,69 persen. Angka ini juga lebih kecil dari defisit APBN 2021 yang menyentuh 4,57 persen. 

"Defisit 2,35 persen sudah di bawah 3 persen dari PDB yang diamanatkan oleh UU nomor 2 tahun 2020. Ini artinya, APBN lebih cepat sehat dari amanat UU tersebut," kata Sri Mulyani, dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-29 Masa Persidangan V tahun sidang 2022-2023 di Jakarta, Selasa (11/7/2023).

Dia menyampaikan, RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan (P2) APBN TA 2022. Dokumen RUU ini disampaikan dalam bentuk laporan keuangan pemerintah pusat atau LKPP tahun 2022 yang telah diperiksa oleh BPK.

RUU P2 APBN 2022 diajukan memenuhi ketentuan UU nomor 17 tahun 2003 tentang keuangan negara dan UU nomor 6 tahun 2021 tentang APBN TA 2022.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
10 hari lalu

Reaksi Purbaya soal Bandara IMIP Serasa Negara dalam Negara, Siap Kirim Orang

Nasional
14 hari lalu

Purbaya Yakin Masih Ada Kementerian Kembalikan Anggaran 2025, Dipakai Tambal Defisit

Nasional
15 hari lalu

Purbaya Bandingkan Bisnis Thrifting dengan Ganja: Kalau Bayar Pajak Apa Jadi Legal?

Makro
16 hari lalu

Realisasi Penerimaan Pajak Tembus Rp1.459 Triliun, 70,2 Persen dari Target

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal