Erick Thohir Ancam Pecat Komisaris BUMN Jarang Hadir Rapat

Suparjo Ramalan
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengancam tidak segan mencopot komisaris BUMN yang jarang hadir rapat. (Foto: Sindonews)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengancam tidak segan mencopot komisaris BUMN yang jarang hadir rapat. Dia menilai bila terjadi ini tidak sesuai dengan gaji yang diterimanya sebagai komisaris. 

Erick menjelaskan ke depan pihaknya akan menerapkan aturan terkait kehadiran komisaris. Jika, kehadiran komisaris di bawah 50 persen, dia akan mengambil langkah pemecatan. Bahkan, dia berencana menggelar review kinerja setahun sekali. 

"Kalau bisa ke depan hadirnya di bawah 50 persen diganti saja, kan namanya rapat komisaris harus hadir. Apakah mereka ada panggilan di tempat lain, kan gajinya ada di sini," ujarnya, Jakarta, Minggu (12/7/2020).

Perihal gaji komisaris per bulan, kata Erick, masing-masing dari mereka memperoleh angka 60 persen dari gaji direksi di BUMN. Nilai itu sangat besar. Jadi, seyogyanya setiap komisaris yang diangkat Menteri BUMN harus memberikan kinerja yang sepadan dengan gaji yang diperoleh. 

Kehadiran komisaris, lanjut Erick, merupakan langkah Kementerian yang diembannya untuk evaluasi kinerja serta check and balance. Langkah itu, sekaligus mencegah adanya konflik kepentingan akibat adanya rangkap jabatan sejumlah komisaris. 

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Soccer
2 hari lalu

Timnas Indonesia U-17 Dibantai Brasil 0-4, Begini Reaksi Erick Thohir

Soccer
3 hari lalu

Erick Thohir Ungkap Langkah Nyata PSSI Menuju Piala Dunia 2030

Soccer
4 hari lalu

Gagal ke Piala Dunia, Erick Thohir Dapat Pesan Tak Terduga dari Prabowo

Soccer
4 hari lalu

PSSI Sudah Kantongi Lima Calon Pelatih Timnas Indonesia

All Sport
5 hari lalu

Menpora Erick Thohir Desak KOI dan KONI Selesaikan Dualisme Cabor Sebelum Akhir 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal